Powered By Blogger

Selasa, 06 Juli 2010

Kebetulan Yang Tidak Biasa

Kutukan The Mermaid

Nama The Mermaid akan mengingatkan kita pada kartun buatan disney yaitu Ariel, putri
 duyung yang baik hati di filmnya yang berjudul Little Mermaid. Mungkin itu juga yang diharapkan 
oleh Phillip Parker King, seorang penjelajah dari Australia bersama timnya di kapal The Mermaid ketika meneliti perairan Australi di tahun 1829. Sayangnya The Mermaid dihadang badai di Selat 
Torres, menabrak karang besar dan pada akhirnya kapal itu karam. Kurang lebih 20 awak kapal The Mermaid berusaha bertahan hidup di laut yang terombang ambing oleh ombak  selama tiga hari sebelum diselamatkan oleh kapal Swiftsure

Lima hari berlayar, kapal Swiftsure tertahan badai besar di Papua Nugini. Entah kebetulan atau cuma apes, kapal ini menabrak batu besar dan pada akhirnya karam
. Awak kapal Swiftsure dan dengan ditambah awak kapal The Mermaid baru bisa bernafas lega delapan jam kemudian setelah diselamatkan 
kapal Governer Ready. Tapi anehnya kelegaan itu hanya berlangsung tiga jam karena kapal
 Governer Ready tiba tiba meledak tanpa ada alasan yang jelas.

Untung saja, kapal The Comet kebetulan sedang melintas dan menyelamatkan awak kapal yang tersisa. Saat itu awak kapal The Comet 
sudah merasa ada yang ganjil dengan awak kapal The Mermaid yang dianggap sial karena sudah memakan korban tiga kapal yang membawa mereka kembali ke Sydney. Tapi, anggapan 'sial' itu sempat luntur karena kapal The Comet  bisa bertahan di perairan selama enam hari, namun anggapan 'sial' tersebut kembali muncul karena di hari ketujuh kapal The Comet berlayar, mereka bertemu badai dan lagi-lagi karam. Apesnya lagi mereka karam di daerah yang ada hiu dan ikan ganas lainnya! mereka pun kabur  dari kejaran para hiu. Setelah 18 jam terapung mereka diselamatkan oleh kapal The Jupiter. Anehnya lagi 12 jam kemudian kapal ini karam! awak kapal Swiftsure, Governer Ready, The Comet, The Jupiter 
dan tentu saja The Mermaid akhirnya diselamatkan oleh kapal yang sedang lewat bernama The City of Leeds. Empat hari kemudian kapal The City of Leeds 
sampai juga di pelabuhan Sydney. Kayaknya tuh awak The Mermaid emang pembawa sial banget deh.


'Unsinkable' Ship

Di tahun 1909, Kapal Waratah buatan Inggris yang di klaim sebagai kapal mewah dan anti tenggelam, karam dalam perjalanan Inggris-Australia-Inggris. Tanggal 27 April 1909, dalam perjalanan dari Australia menuju Inggris, kapal ini transit di Durban, Afrika. Saat itu ada salah satu penumpang yang memiliki firasat buruk akan kapal ini segera turun dari kapal.

Tapi penumpang lain dan Awak kapal Waratah tetap cuek. Setelah bertolak dari Durban, Waratah diterjang badai besar dan sialnya kapal ini tidak dilengkapi radio!(kacau amat nih yang buat) akhirnya kapal Waratah sukses karam dengan 211 penumpangnya beserta awak dan nggak ditemukan sisanya hingga kini.

Tiga tahun kemudian perusahaan kapal White Star Line mengklaim kapal terbarunya yaitu 'Titanic' (pasti pada nggak asing lagi kan denger namanya). mereka mngklaim bahwa Titanic itu adalah kapal unsinkable. Kapal dengan ukuran 269x28x18 meter yang punya fasilitas kolam renang, perpustakaan, dan ruang olahraga. Tak aneh lagi kalau kapal ini disebut kapal termewah saat itu. Tapi tak disangka kapal yang dipuja itu justru karam dalam pelayar
an perdananya tanggal 14 April1912. Titanic menabrak gunung es di Grand Banks, Newfoundland,Amerika Utara. Gunung es itu menabrak lambung kapal dan merobeknya sehingga membanjiri kapal dengan air laut dan menewaskan 200 penumpangnya.

Dua tahun kemudian White Star Line kembali meluncurkan kapal 'unsinkable ship' bernama Britannic. Ukuran kapal ini mirip dengan ukuran kakaknya Titanic. Di tahun 1915, kapal ini digunakan sebagai rumah sakit untuk korban perang. Namun pada tanggal 21 November 1916 terjadi ledakan di ruang makan sehingga menyebabkan air laut masuk hingga kapal ini karam. Tragedi ini hanya memakan 30 korban karena sisanya berhasil di selamatkan. Kalau kita buat kesimpulan, menyombongkan diri atas benda yang hebat memang gak baik.

King Louis XVI dan angka 21 

Louis Auguste (dikenal sebagai King Louis XVI) memiliki kisah misteri dengan angka 21. Ketika kecil, Raja Perancis yang satu-satunya cowok di keluarganya ini diberi peringatan oleh peramal untuk menghindari angka 21. Pada masa itu Raja-raja sangat mematuhi pesan peramal. Persis dengan apa yang di lakukan Ratu Elizabeth di film Elizabeth, The Golden Age. Akhirnya King Louis ini menghindari angka 21 dalam bentuk apapun seperti menghindari rapat di tanggal 21.

Di akhir masa pemerintahannya, Louis menemui banyak masalah. Karena sistem
 pemerintahan perancis terlalu absolut dan membuat ekonomi Perancis berantakan, Louis harus menghadapi pemberontakan dan revolusi dari rakyatnya sendiri. Sedihnya ia dan istrinya Maria Antoniette di tangkap tanggal 21 Juni 1791, setahun berselang, tanggal 21 September 21 September 1792 sistem pemerintahan Perancis dirubah dari kerajaan menjadi republik. Lalu di tanggal 21 Januari 1793 Louis XVI dihukum mati.

Masih yakin kalau ini cuma kebetulan biasa?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kata Bijaksana

"Orang yang membuat bumi ini semakin buruk tidak akan pernah habis, jadi aku tidak akan pernah berhenti... untuk menerangi kegelapan" -Bob Marley